Aku mengelilingimu di birunya samudra rindu
Menggapai oksigen di permukaannya
lalu terlepas lagi di luasnya kehampaan
Menggapai oksigen di permukaannya
lalu terlepas lagi di luasnya kehampaan
Riana. Wanita hampir kepala tiga ini sudah sepuluh tahun mencintai prianya. Walaupun sang pria sudah punya anak dua pun tak akan hilang cinta Riana. Kenapa Riana tak berhenti mencintainya? Karena Riana seperti ikan, seperti ikan yang mencintai lautnya. Tempat ia hidup dan bernafas. Istri sang pria pun tau sebesar apa cinta Riana dan sesayang apa suaminya pada seorang Riana muda. Riana muda, Riana yang dulu. Riana sudah hampir masanya, masa dimana ia seharusnya bahagia bersama keluarga. Sebuah keluarga yang mampu saling membahagiakan. Tetapi ia masih terjebak di masa lalunya.
Riana muda. Riana yang sangat aktif. Dalam hal apapun. Bahkan saat masa masa kuliahnya, ia bisa lebih sibuk dari ayahnya yang seorang pegawai negeri. Sangat produktif, bahkan ayah ibunya tak tau bagaimana otak anaknya itu dibuat. Pertama kali ia bertemu Bian Abiyaka saat masa orientasi maba di kampusnya. Ia bahkan tak tau kalau dikampusnya ada seorang lelaki yang sangat lovable seperti itu. Mungkin saking acuhnya Riana terhadap hidupnya sendiri, dan malah mengurusi hidup oranglain. Bian Abiyaka memang satu kampus, tetapi ternyata beda angkatan. Bian orang baik. Bian orang yang perhatian, Bian orang yang ramah. Bian orang pertama yang menyentuh hati Riana, Bian.... Saat itu hidup Riana hanya tentang Bian, Bian, Bian, dan Bian.
Sekarang hidup Riana masih penuh dengan Bian. Hanya saja tidak dengan Bian. Ia sudah bahagia, bersama keluarga kecilnya. Riana sudah tidak muda, walaupun sibuknya masih sama dengan waktu dulu. Ia seorang dokter spesialis kejiwaan. Jadwalnya di RS bahkan lebih gila dari pada jadwal rapat rapat organisasi waktu dulu saat kuliah. Dan siang ini, ia kedapatan pasien tak diduga. Seorang pria, yang yaah walaupun sehat bugar dengan sekali lihat. Ia terlihat sangat mapan. Tetapi tidak dengan raut wajah seperti itu. Pucat, dengan kantung mata yang sangat hitam, pandangannya kosong, dan menggigit bibirnya hingga berdarah.
Ya segini dulu.... :D